Kekasihku, Sahabatku,

Dari sudut pandang utama, antara percintaan dan persahabatan adalah sesuatu hal yang berbeda. Namun keduanya bisa saja saling berhubungan dan saling membutuhkan. Tapi tidak seharusnya juga saling menjatuhkan dan menyebabkan adanya pertengkaran.

Sahabat adalah seseorang yang dengan setia berada di sisi kita sebagai keluarga yang kedua. Membuat kita merasa nyaman saat bersamanya, bahagia bersamanya, walaupun hanya dengan obrolan singkat yang kadang hanya sebuah gosip dan candaan. Tidak hanya itu, tetapi juga menemani disaat kita berada dalam keterpurukan, kegagalan, serta memotivasi kita untuk bangkit dari masalah.

Kekasih adalah seseorang yang lebih kita beri perasaan cinta dan kasih sayang. Seseorang yang mampu membuat kita merasa dunia ini berwarna. Bahkan bisa saja hubungan ini lebih indah dari sekedar persahabatan. Kekasih adalah orang pertama dan terakhir kita sapa setiap harinya, bahkan sering menghabiskan Sabtu malam bersamanya.

Kekasih dan sahabat, pada umumnya adalah 2 orang yang berbeda. Jadi hendaknya kita pandai untuk tahu peran masing-masing antara sahabat ataukah kekasih. Karena antara persahabatan atau cinta memiliki perbedaan yang sangat tipis.

Jika seumpama terjadi sebuah konflik yang mengharuskan kita memilih sahabat atau kekasih, sebenarnya hal tersebut tidak perlu terjadi. Karena sahabat dan kekasih bukanlah sebuah pilihan yang harus dipilih salah satu. Ini bukanlah ujian akhir dimana kita harus memilih satu untuk lulus, saya tegaskan lagi, BUKAN! Ini hanyalah sebuah konflik sebagai seorang manusia yang beranjak dewasa.

Kalau kata ku, kekasihku ya sahabatku. Pacar itu bisa jadi imam, bisa jadi sahabat, bisa jadi teman. Jadi ya nggak bisa kalau harus percaya banget sama teman. Ya kalaupun teman sih ya mungkin teman biasa bukan teman dekat. Karena sahabat itu tidak semuanya baik. Sahabat itu kadang ada yang nusuk dari belakang. Jadi jika ada konflik semacam tadi yaa nggak susah-susah kita memikirkannya harus milih sahabat atau kekasih.

With Love,

- Nhe -