Rabu, 28 November 2012

LDR itu...


LDR itu mengubah yang sangat tidak sabaran menjadi mengalah. Setiap masalah hanya bisa diselesaikan tanpa tatap muka.
LDR itu membuat kita mengerti arti hadir dia sebagai seseorang yang sangat kita sayangi. Kadang saat kita dideketin orang lain, kita ingat punya dia yang masih setia.
LDR itu kadang suka senyum-senyum sendiri pas baca sms atau liatin foto-foto kenangan berdua.
LDR itu banyak pengorbanannya. Korban beli pulsa misalnya. Dan pengorbanan itu bukan keterpaksaan.


Tapi, terkadang harus ada butiran air mata yang menetes melalui sudut mata. Pas lagi kangen berat, rasanya mau teriak-teriak, pengen ketemu. Tapi nggak bisa!
Nyesek banget itu pas malam minggu. Liatin para manusia yang berduaan dengan pasangan mereka masing-masing, dan kita sendirian. Eh, tapi jangan iri dulu. Kita masih bisa kok telponan. Tapi kalo pacar nggak dapet sinyal? Nah lo, nangis deh akhirnya.

Kadang jenuh, kadang bosen, kadang nggak kuat nunggu, tapi tetep SAYANG kok.



“LDR itu kayak haus tapi adanya air panas, jadi kalo mau minum ya harus… NUNGGU!”


saat lisan tak mampu memanggilnya
saat mata tertunduk melihatnya
dan saat hati berteriak menyebut namanya
itulah cinta anugerah dari Yang Kuasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih dan selamat datang kembali :)