Sesaat

Bodohnya aku yang tak pernah mau melupakan dia yg terlanjur ada di hatiku, yaa sebut saja dia yg aku sayangi selama 32 bulan ini, bahkan saat dia mengacuhkan ku, tak peduli dengan kehilangan aku,,

Mungkinkah sayang ku ini bertepuk sebelah tangan Tuhan? ataukah dia hanya bosan dengan hubungan jarak jauh kami? Seandainya aku boleh mengeluh, aku ingin mengungkapkan semua penyesalanku saat jarak ini memisahkan kami, tapi yaa gak mungkin menurutku,,

Sampai suatu saat muncullah seseorang yg membuat hatiku nyaman dengan kehadirannya yg semu, entah kenapa nyaman aja bersama dia, dalam arti 'nyaman' hanya sekedar menganggapnya sebagai teman. Tetapi lama kelamaan rasa ini jenuh juga dengan menunggu nya menyatakan pernyataan yg aku sebut "sakral" itu, yaa menunggunya mengatakan cinta padaku dan menginginkan aku menjadi miliknya.
 

Akan tetapi di sisi lain, aku masih menyayangi lelaki yg aku panggil dengan sebutan 'by' itu, sangat2 menyayanginya hingga aku rela menunggu 4 bulan tanpa kabarnya. Taukah kamu, aku bisa!! Lalu kami mulai merangkai cerita kembali dan akhirnya dia menghilang lagi tepat 1 minggu sebelum hari ulang tahunnya.

Ah! AKU terlanjur SAYANG kamu BY!! Sayang Bangett... :')