Hari Minggu, 22 April 2018 adalah gelaran ke-5 Pasar Kebon Watugede yang terletak di Dusun Jetak, Desa Sidorejo, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang.
Diresmikan oleh Kepala Dinas Pariwisata
Kabupaten Magelang, Bp. Iwan Sutiarso, S.Sos., M.Si. (mewakili Bupati Magelang)
pada tanggal 11 Februari 2018 silam. Mengusung konsep pasar tradisional yang
ramah lingkungan, Pasar Kebon Watugede hadir setiap Minggu Legi dan Minggu
Pahing dalam penanggalan kalender Jawa.
Pukul 07.30 saya tiba di Bandongan
setelah menempuh perjalanan 1,5 jam dari Semarang. Tak lupa untuk memarkirkan
kendaraan di tempat yang telah disediakan oleh penyelenggara. Kemudian melanjutkan
dengan berjalan kaki menyusuri pematang sawah, ladang, dan irigasi sejauh 600 meter hingga
tiba di lokasi Pasar Kebon Watugede.
Jangan malas jalan kaki dari tempat
parkir sampai lokasi Pasar Kebon Watugede. Kapan lagi bisa menikmati suasana
pedesaan dengan pemandangan yang aduhai? Di kota besar yang sibuk akan industri,
kemacetan, dan hiruk pikuknya, kalian nggak akan bisa ketemu view begini. Jangan ngeluh, jangan
manja! :D
Saya rasa, penyelenggara Pasar Kebon Watugede
cukup pintar untuk menarik pengunjung. Di sepanjang jalan setapak menuju lokasi
Pasar Kebon Watugede
disediakan spot-spot selfie dan
beberapa gazebo. Hampir dekat dengan lokasi Pasar Kebon Watugede, sayup-sayup suara gending mulai terdengar.
Menempati ladang warga yang penuh
pohon bambu, pagi itu Pasar Kebon Watugede sudah ramai oleh pengunjung. Jangan
lupa untuk menukarkan uang rupiah kalian dengan benggol. 1 benggol = Rp 2.000,-
Benggol sendiri adalah satuan mata uang
pada zaman dulu. Tapi di Pasar Kebon Watugede ini benggol berbentuk persegi
panjang dan terbuat dari bambu. Untuk setiap uang rupiah yang sudah ditukar
dengan benggol, tidak dapat ditukar kembali, namun bisa digunakan pada gelaran berikutnya.
Banyaknya pedagang membuat pengunjung
kebingungan untuk memilih makanan. Sebagian besar menjajakan makanan
tradisional seperti jajan pasar, adapun yang menjual makanan berat seperti
soto, nasi kluban, dan lain-lain. Seluruh pedagang di sini memakai kebaya /
batik / pakaian tradisional dan hampir bisa dipastikan semuanya melayani
pembeli dengan ramah dan menggunakan bahasa krama alus.
Jajanan pertama yang saya pilih
adalah serabi dan ketan yang masing-masing harganya 1 benggol. Dicampur kelapa
parut juga disiram dengan santan dan kinca, rasanya enak seperti ada aroma-aroma
duriannya.
Karena belum sarapan, nasi kluban
seharga 3 benggol menjadi pilihan saya berikutnya. Untuk nasi putih yang disajikan,
bisa diganti dengan nasi jagung.
Bagi pembeli yang ingin makan di
tempat, disediakan pincuk (sejenis lipatan daun pisang) dan dipinjami sendok
kayu. Yang ingin dibawa pulang pun bisa dibungkus menggunakan daun pisang. Di
sini, plastik menjadi tidak ada gunanya. Disediakan keranjang belanja berupa
besek seharga 2 benggol.
Sejauh ini, kalau ditanya 'apa sih
yang bikin pengen balik lagi ke Pasar Kebon Watugede?'
Jawabannya, belum ada. Karena
kebanyakan makanan-makanan yang dijual di Pasar Kebon Watugede masih bisa ditemukan
di kota tempat tinggal saya.
Namun, tak hanya menjual makanan dan minuman
saja, Pasar Kebon Watugede juga menyediakan jasa potong rambut sederhana dengan
harga terjangkau yaitu 4 benggol saja. Kebanyakan pelanggannya adalah
bapak-bapak dan anak laki-laki.
Adapun yang menjual aneka kerajinan
seperti tas dari manik-manik, acessories wanita, hingga mainan anak-anak.
Terasa sejuk di bawah naungan rumpun bambu, tak
terasa hari sudah beranjak siang. Waktunya
pulang :D
Pasar Kebon Watugede
Dusun Jetak, Desa Sidorejo, Kecamatan
Bandongan, Kabupaten Magelang
Buka setiap Minggu Legi dan Minggu
Pahing
Pukul 06.00 - 12.00
Wogh, mulai banyak ya yang mengusung konsep pasar seperti ini.. Jadi inget Pasar Papringan, meski cuman baca aja dan belum pernah ke sana.. hehe
BalasHapusBtw, sekilas kayak di Nusa Tenggara hlo..
Iyaa mirip banget konsepnya sama Pasar Papringan, di bawah bambu juga..
HapusYuk Merapat Best Betting Online Hanya Di AREATOTO
BalasHapusDalam 1 Userid Dapat Bermain Semua Permainan
Yang Ada :
TARUHAN BOLA - LIVE CASINO - SABUNG AYAM - TOGEL ONLINE ( Tanpa Batas Invest )
Sekedar Nonton Bola ,
Jika Tidak Pasang Taruhan , Mana Seru , Pasangkan Taruhan Anda Di areatoto
Minimal Deposit Rp 20.000 Dan Withdraw Rp.50.000
Proses Deposit Dan Withdraw ( EXPRES ) Super Cepat
Anda Akan Di Layani Dengan Customer Service Yang Ramah
Website Online 24Jam/Setiap Hariny
jadi penasaran sama nasi kluban
BalasHapusexavator terbalik
DISKON TOGEL ONLINE TERBESAR
BalasHapusBONUS CASHBACK SLOT GAMES 5%
BONUS ROLLINGAN LIVE CASINO 0,8% (NO LIMIT)
BONUS CASHBACK SPORTSBOOK 5%
Bonus di Bagikan Setiap Hari Kamis pukul 11.00 wib s/d selesai
Syarat dan Ketentuan Berlaku ya bosku :)
BURUAN DAFTAR!
dewa-lotto.biz
UNTUK INFORMASI SELANJUTNYA BISA HUB KAMI DI :
WHATSAPP : (+855 88 876 5575 ) 24 JAM ONLINE BOSKU ^-^