Dulu, kukira cinta itu butuh tatap muka, kukira cinta itu butuh perjumpaan nyata, dan kukira cinta itu butuh sentuhan ringan, sekedar bergandengan atau pelukan mungkin. Awalnya aku mengira dan percaya itu semua, sampai akhirnya aku mengenalmu.
Sekedar untuk mengingat beberapa bulan yang lalu. Perkenalan singkat antara kita, semua terjadi tanpa kita minta bukan? Tanpa pernah kita ketahui juga bagaimana kelanjutan perkenalan kita bukan? Social media adalah modal awal untuk kita saling mengenal.
Lalu aku mulai terbiasa dengan sapa hangatmu, suara merdumu, bahkan dengan cerita-cerita sehari-harimu. Dan aku mulai menyukaimu, walaupun dengan kadar yang belum terlalu sempurnya untuk mengucap 'sayang'. Namun ada banyak cerita yang sepertinya tak mampu lagi diwujudkan dalam kata, karena terlalu rumit untuk dijelaskan. Perasaan ini sepertinya berlomba-lomba merusak otak dan hati, dan bibir ini sepertinya malu-malu untuk berucap rindu..
Aku tahu ini sangatlah bodoh, mengenalmu hanya melalui social media bukanlah hal yang nyata adanya. Tetapi kita sudah terlanjur nyaman, dengan rasa yang tumbuh, meskipun belum menyadari sepenuhnya kalau kita seharusnya bersama.
BERSAMBUNG..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih dan selamat datang kembali :)